Sebagai upaya mencetak generasi muda yang cerdas, bijak, dan berkarakter, kelompok 88 Gelombang 8 dari Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar kegiatan edukasi di SDN 1 Sepanjang. Kegiatan ini berlangsung selama 15 hari, dimulai sejak 29 Juli 2024, dengan fokus pada pemahaman tentang penggunaan gadget secara bijak serta penanaman nilai-nilai karakter di era digital yang terus berkembang.
Tidak hanya menyampaikan materi tentang bahaya penggunaan gadget yang berlebihan, kelompok PMM UMM yang dibimbing oleh dosen Erfan Dani Septia, SP., MP., juga melibatkan para siswa secara langsung dalam aktivitas edukatif. Salah satu kegiatannya adalah pengenalan dasar teknologi melalui pembelajaran pengolahan kata menggunakan Microsoft Word, yang dirancang untuk memberi pemahaman tentang alat teknologi yang bermanfaat dalam pendidikan mereka. Selain itu, kegiatan seni origami juga dilaksanakan untuk melatih kreativitas dan keterampilan motorik halus siswa.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Program ini bertujuan untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh mahasiswa dengan kondisi nyata di masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat.
Dalam kegiatan edukasi ini, informasi disampaikan melalui pendekatan yang menyenangkan dan interaktif. Anak-anak diajarkan tentang pentingnya tanggung jawab dalam penggunaan gadget, serta nilai-nilai disiplin, konsentrasi, dan kerja sama. Dengan metode ini, diharapkan mereka dapat menggunakan gadget dengan lebih bijak dan terhindar dari dampak negatifnya.
Ketua kelompok PMM, M. Deanova Wishal Andika, menyampaikan pentingnya kegiatan ini. “Di zaman modern ini, gadget memang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Namun, penting untuk mengajarkan anak-anak cara menggunakannya secara bijak agar tidak terjebak dalam dampak buruknya,” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung di SDN 1 Sepanjang ini mendapat respon positif dari pihak sekolah. Kepala sekolah dan para guru sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa UMM dalam memberikan edukasi yang relevan dengan tantangan pendidikan masa kini. Mereka menyampaikan rasa terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin, sehingga program ini dapat berjalan dengan lancar.
“Kami sangat berterima kasih atas kegiatan ini. Edukasi tentang penggunaan gadget sangat penting, dan kami berharap siswa dapat menerapkan apa yang telah dipelajari dalam kehidupan sehari-hari,” ujar salah satu guru SDN 1 Sepanjang.
Antusiasme juga terlihat dari para siswa yang dengan penuh semangat mengikuti setiap kegiatan. Mereka mengaku mendapat banyak pengetahuan baru, terutama tentang cara menggunakan gadget secara bertanggung jawab. “Saya sangat senang mengikuti kegiatan ini. Sekarang saya tahu cara menggunakan gadget dengan benar dan tidak berlebihan,” ungkap salah satu siswa dengan penuh semangat.
Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam memperkuat pendidikan karakter dan literasi digital di kalangan siswa. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang baik, generasi muda Indonesia diharapkan mampu menghadapi tantangan zaman dan tumbuh menjadi individu yang berkualitas. Program PMM UMM ini juga menjadi bukti nyata kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung pendidikan dasar yang berfokus pada pengembangan karakter dan literasi teknologi.
Penulis: Bintang Sasmita W. (Reporter Imparo.net)
Editor: Abdul Khair
